Bali,Mediatimsus.com-Desa adat di Bali telah mencapai pertumbuhan ekonomi yang signifikan melalui sektor pariwisata dan industri kreatif,ada juga tantangan yang perlu diatasi,seperti menjaga keseimbangan antara pertumbuhan ekonomi dan pelestarian budaya serta lingkungan.
Dalam rangka upaya menuju Bali Era Baru,optimalisasi transaksi digital memegang peran penting yang dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas pertumbuhan perekonomian dan keamanan desa adat.
Untuk itu Desa Adat Ungasan mengundang PT.Kalpika Loka Persada dalam rapat untuk diminta mensosialisasikan program berbasis Desa Adat di wantilan Dirgha Laba Ungasan,Minggu(08/10/2023) pukul 10.00 wita sampai selesai.
Acara tersebut dihadiri langsung oleh Bendesa I Wayan Disel Astawa,SE,Prajuru Dsa Adat Ungasan,Kelian Banjar adat,Prajuru Lan Angga Sabha Desa,Prajuru Lan Angga Kertha Desa,Prajuru LPD,Prajuru Pasar dan Prajuru Pengelola Melasti sedangkan dari PT,Kalpika Loka Persada yang hadir adalah Angga Hernanda,Teguh H.Nugroho,Bayu Rahayu,R Aditya Anugrah dan Deni Rochidin.
Kalpika Mobile (KM) adalah sistem pengawasan dan pelaporan pengamanan digital yang khusus dibangun dan dikembangkan untuk Bali dalam rangka menuju Bali Era Baru.
Aplikas KM merupakan satu-satunya aplikasi digital yang dirancang dengan mempertimbangkan pertumbuhan dan perkembangan pariwisata Bali.
Aplikasi Kalpika Mobile ini sudah mengikuti aturan dalam Pergub Nomor 26 Tahun 2020 Bab I ketentuan Umum Pasal 1 Nomor 5, yang menyebutkan bahwa : Sistem pengamanan lingkungan terpadu berbasis desa adat yang selanjutnya disebut Sipandu Beradat adalah sistem pengamanan lingkungan masyarakat yang ditopang dengan sumber daya manusia berkualitas,sarana,prasarana dan sistem teknologi yang memadai untuk melakukan pengamanan wilayah (wewidangan) dan Krama Desa Adat,Krama Tamiu dan Tamiu.
Jadi ada 2 konsep dalam kalpika Mobile,yaitu konsep dasar DA Mart yang dapat meningkatkan giat perekonomiannya melalui sistem e-market di mana pengguna akan memperoleh platform penjualan dan pembelian produk yang dapat membantu warga untuk pengelolaan pengeluaran harian/bulanan secara lebih efisien.Dukungan dari LPD Desa Adat Ungasan dapat memudahkan warga desa untuk belanja sesuai kebutuhan.
Manfaat DA Mart mempermudah warga desa adat Ungasan dalam melakukan transaksi pembelian sembako serta kebutuhan lainnya dan meningkatkan pendapatan desa adat Ungasan melalui ekosistem aplikasi.
Modul transaksi yang ditawarkan oleh Da Mart merupakan modul yang dirancang untuk mempermudah warga desa adat melakukan transaksi pembayaran dan pembelian.
Dengan format cashless,modul transaksi dapat memberikan rasa aman kepada pengguna dan fitur pay-later mendukung pengguna untuk dapat lebih mengatur anggaran belanja harian/bulanan yang biasa mereka keluarkan.
Sedangkan konsep E-Ticketing ini Desa Adat Ungasan dapat meningkatkan profesionalisme dalam pengelolaaan giat budaya lokal melalui sistem e-ticketing yang akan membantu pengelolaan giat budaya lokal menjadi lebih mudah baik bagi pengelolaan desa adat sendiri maupun bagi para pengunjung giat budaya lokal yang diselenggarakan oleh Desa Adat Ungasan.
Dengan sistem e-ticketing ini,desa adat Ungasan dapat merencanakan beragam acara budaya yang lebih atraktif,efisien dan meningkatkan pendapatan daerah.
AR81