Nasional

Pendiri Srikandi Justice Narasumber Seminar Anti Narkoba 2023

×

Pendiri Srikandi Justice Narasumber Seminar Anti Narkoba 2023

Sebarkan artikel ini

 

Bali,Mediatimsus.com-Ni Luh Arie Sukasari merupakan salah satu pendiri juga Direktur dari sebuah Firma Hukum bernama Malekat Hukum Law Firm yang dijalankan  bersama Profesor Retno Murni,seorang Profesor hukum di Universitas Udayana,Profesor Retno juga  merupakan pendiri DBB People Law  Centre dan duduk di dewan Direksi sekolah di dalung.

Ni Luh Arie Sukasari  merupakan pendiri dari Srikandi Justice,sebuah organisasi yang didirikan untuk melindungi perempuan dan anak-anak dari kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).

Dalam acara seminar anti narkoba yang diselenggarakan Timsus Media dan BNNP Bali,Srikandi Justice berkesempatan menjadi narasumber yang terbaik dalam membawakan materi penyalahgunaan narkoba dengan tema Membangun Generasi Muda Anti Narkoba,Menuju Generasi Berprestasi.Rabu(27/09/2023).

Menurut Sari bahwa kekerasan ini sering kali terjadi disebabkan oleh anggota keluargan salah satunya karena  penyalahgunaan dan kecanduan narkoba.Kecanduan memiliki dampak yang luas dan komplek terhadap keluarga dan komunitas untuk skala yang lebih besar.

Narkoba tidak diskrimatif dalam memilih mangsanya,narkoba melintasi semua lapisan masyarakat dan mempengaruhi semua orang,imbuh Sari.

Srikandi Justice mengapresiasi kinerja BNN atas komitmen dan kerja keras BNN untuk meminimalisir penyalahgunaan zat-zat terlarang melalui langkah-langkah pencegahan dan penegakkan hukumnyang diarahkan terutama pada penyalahgunaan obat-obatan  terlarang dan perdagangan obat-obatan terlarang.

Ni Luh Arie Sukasari menyampaikan perlu membangun kolaborasi antar lembaga dan komunitas yang dipandu oleh pemerintah untuk membuat program berbasis komunitas untuk mengelola penyalahgunaan dan kecanduan narkoba yang terus meningkat serta perlunya sebuah platform yang ditugaskan untuk mengajak masyarakat bertindak untuk bekerja sama mencari solusi dalam mempersiapkan anak-anak kita secara lebih baik melalui pendidikan dan informasi terutama di dunia yang terus  menerus berubah.

Kemudian Sari menegaskan bahwa informasi dan pendidikan adalah indikator yang kuat untuk mengurangi terpaparnya anak-anak terhadap narkoba.Semakin kuat kita berbicara tentang narkoba di komunitas kita,semakin tangguh  anak-anak dan keluarga kita bagaimana cara melindungi keselamatan manusia,budaya dan agama mereka.

“Ketika kita membuat komunitas kita kuat dan terinformasi,maka kecil kemungkinan anak-anak kita bisa terpalar narkoba,”pungkasnya.