Nasional

Wanita Yang Dianiya Pria Sampai Opname ,Sering Diancam.

×

Wanita Yang Dianiya Pria Sampai Opname ,Sering Diancam.

Sebarkan artikel ini

SergaiMedia Timsus.com-Ogie Pandani (26) warga dsn Nangka , desa Melati, kecamatan Perbaungan kabupaten Serdang Bedagai sumatera utara (sumut) Pria yg bernama Angga Rizky Pramadan (23). Ogie mengaku sudah sering mendapat ancaman dari sang mantan pacar.

Menurut Ogie, dia dianiaya mantan pacarnya itu saat bekerja di toko ponsel yg ada di simpang tiga pekan, kecamatan Perbaungan, kabupaten sergai pada senin 10/10/2022.

Ogie mengatakan , sebelum aksi penganiaya, pelaku Angga kerap menghubungi dirinya dan menebar berbagai ancaman.

 

Hal itu dipicu lantaran Angga tidak terima hubungan keduanya kandas ditengah jalan.

“Bahwa saya dengan Angga sudah tidak ada hubungannya lagi.

Pernah pacaran dengan dia 1 tahun, tapi saya sudah putus dengan dia, tapi dia sering chat saya dan ancam – ancam saya “, kata Ogie jumat 14/10/2022.

 

Pelaku semakin bertambah kesal sejak korban menolak bertemu denganya dalam sebuah acara pesta sehari sebelum kajadian penganiaya.

 

“Pada tanggal 9 itu saya pesta, disitu dia mau temui sama saya, tapi temen – teman saya tidak kasih jumpa, dan teman saya temui dia”, sambung Ogie.

Sejak itu, Angga semakin meluapkan kekecewaanya.

Dia pun menebar teror melalui pesan tertulisnya, bahkan Angga mengancam akan menemui korban ditempat dia bekerja.

Keesokan harinya , pelaku datang dan marah – marah kepada korban dan melakukan penganiaya di hadapan rekan – rekan korban.

Akibat peristiwa itu Ogie pun mengalami luka lebam pada bagian badan, kaki dan kepala belakang.

Sebelumnya sebuah rekaman CCTV memperlihatkan seorang Pria menganiaya perempuan di sebuah konter Handphone.

Dalam rekaman CCTV itu terlihat seorang Pria mendatangi konter HP tempat korban bekerja sambil marah – marah.

Pelaku yg diduga sudah dipenuhi amarah, langsung melakukan penganiayaan kepada korban dengan mendorongnya korban hingga terjatuh ke sofa.

Tak terima atas peristiwa yg dialaminya, korban selanjutnya bersama keluarga melaporkan kasus ini ke pihak berwajib.(sopiyan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *